Katakanlah, jika bapak-bapak kamu, anak-anak kamu, pasangan-pasangan kamu, keluarga kamu, harta kekayaan yang kamu peroleh, perniagaan yang kamu khawatir merugi, dan tempat tinggal yang kamu sukai, lebih kamu cintai ketimbang Allah dan rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak menyukai kaum yang fasik (At-Taubah:24)
Ya Allah, sesungguhnya engkau menyinggung hamba dengan ayat indah-Mu ini, janganlah engkau masukkan hamba dan keluarga hamba dengan sifat-sifat yang engkau sebutkan dalam ayatmu itu. Semua yang ada di langit dan di bumi adalah milikmu, terserah Engkau mau berbuat apa saja dengan milik-Mu ini.
Kawan, kita mungkin saat ini lebih sibuk mengingat dunia daripada akhirat, padahal sesungguhnya ini hanya sementara, akhirat-Mu lah tempat paling abadi. Pada saat kita berada dalam kesibukan-kesibukan yang berhubungan dengan dunia, maka tiba-tiba kita akan lupa pada-Nya, padahal siapa yang member kita rezki dan kehidupan? Apakah manusia?? Bukan kawan. Allah, Tuhan kita yang memberi semuanya. Ketika kita meminta sesuatu, apakah Allah mendengar doa kita? Itu sudah pasti kawan. Dan jika sampai sekarang Allah belum menjawab doaka kita, maka ada beberapa hal yang harus kita perhatikan, pertama: mungkin kita harus meminta ampun atas dosa yang kita telah perbuat sehingga menghalangi doa kita di ijabah, kedua : Allah menangguhkan doa kita dan disimpan buat kita dan dibalas pada hari akhir, ketiga: mungkin saja Allah menjawabnya dengan : Aku akan mengabulkan doamu Fulan, karena cuma Aku yang maha mengabulkan doa, tetapi dalam kesehariaanmu masih tuhan-tuhan lain selain Aku. Mintalah dulu kepada tuhan-tuhan yang engkau anggap setara dengan Aku itu, dan pasti dia tidak akan mengabulkan doamu itu. Mintalah kepada-Ku dan jauhilah tuhan-tuhan yang engkau setarakan dengan Aku itu.
Kawan,apalagi yang kita harus lakukan. Marilah kita selalu mengingat Allah, jangan sampai ada yang menghalangi kita dari mengingat Allah. (Ya Allah, maafkan hamba jika hamba belum melaksanakan apa yang hamba tulis ini.)
Sumber: http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/public-speaking/2194665-katakanlah/#ixzz1U1NAwHJs